Ah ntah semenjak kapan aku mulai gemar menulis. Sedih, kesal, bahagia, penyesalan, kecewa, bahkan evaluasi semua tertuang manis di buku ajaib itu. Buku ajaib namanya, buku melepas hormon kortisol. When cortisol became endorphine. Ah anggap saja ini terapi relaksasi murah meriah.
Tapi, buat kalian yang stress atau tertekan, mulailah menulis. Tuangkan emosi, curahkan pada buku ajaibmu dan Allah Azza Wa Jalla. Karena buku dan TuhanMu tidak akan menolak semua keluh kesahmu, tangismu, rengekanmu, rasa bahagiamu, sedihmu, kecewamu, marahmu, pasrahmu, berharapmu. Mungkin oranglain muak mendengar keluh kesahmu, tapi Tuhanmu dan buku ajaibmu tidak.
Saat ini aku berfikir how to finding my biggest support system.. Berharap Allah menemukanku dengan orang yang bisa menjadi insiator goal-goal dunia akhirat. Yang berjalan berdampingan, senang susah', berkomitmen saat lapang dan sempit, bertanggung jawab kala terjepit dan lapang. Yang mendoakan pagi siang malam, yang menuntun dari gelap keterang. O Allah please guide me. Lebih baik engkau jaga saja hatiku ini, dari pada harus jatuh pada orang yang salah. Lebih baik aku merindu mu setengah mati, dari pada aku harus merindu orang yang salah.
Bumi Allah, 20 april 2016
When i seen succses women their have good principium.
Always do your best and trust Him.
Stay survive!
Winda Andarina
Tidak ada komentar:
Posting Komentar